KAB.BANDUNG,SUNDAPOS.COM – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi NasDem, Dra. Hj. Tia Fitriani, kembali turun langsung menyerap aspirasi masyarakat dalam kegiatan Reses III Tahun Sidang 2024–2025. Kali ini, reses digelar di GOR Desa Kutawaringin, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, pada Selasa (22/7/2025).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Desa Kutawaringin H. Dede Darmawan, Kepala Desa Cibodas Willy K, perwakilan BPD, para kader PKK, tokoh masyarakat, anggota komunitas Dulur Satia, serta tamu undangan lainnya. Suasana berlangsung hangat dan penuh antusiasme.
Dalam pemaparannya, Tia Fitriani membahas tema utama reses kali ini: Program Prioritas Pembangunan Provinsi Jawa Barat Tahun 2025–2029, sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD). Program ini dirancang untuk mendorong kemajuan Jawa Barat yang berkelanjutan dan merata, sekaligus memperkuat kontribusi daerah menuju visi besar Indonesia Emas 2045.
Lompatan Besar untuk Pendidikan dan Infrastruktur
Tia memaparkan sejumlah capaian dan target ambisius pemerintah provinsi. Salah satunya di sektor pendidikan, yang menjadi perhatian utama:
“Anggaran pembangunan ruang kelas naik drastis dari Rp60 miliar menjadi Rp1,2 triliun, dengan target membangun 3.333 ruang kelas baru dalam dua tahun ke depan,” ungkap Tia.
Sementara itu di bidang infrastruktur, dana perbaikan jalan juga melonjak dari Rp600 miliar menjadi Rp2,4 triliun, dengan penekanan pada peningkatan status jalan dan pemerataan pembangunan antar wilayah.
Prioritaskan Kesehatan, Ekonomi, dan Generasi Milenial
Di sektor kesehatan, pemerintah provinsi juga menyiapkan pengadaan 200 unit ambulans baru untuk memperluas akses layanan medis di berbagai daerah.
Tia juga menyoroti pentingnya ketahanan ekonomi dan pangan, dengan dorongan terhadap alih fungsi lahan Perhutani untuk produktivitas masyarakat. Tak ketinggalan, untuk membina generasi muda, Pemprov Jabar akan membangun sekolah sepak bola akar rumput sebagai bagian dari pengembangan olahraga dan kompetensi milenial.
Sinergi Menuju Masa Depan Jawa Barat yang Unggul
Tia Fitriani menegaskan bahwa semua program prioritas ini merupakan bagian dari grand design pembangunan Jawa Barat yang terintegrasi dengan agenda nasional menuju Indonesia Emas 2045.
“Sinergi antara pemerintah pusat dan daerah sangat penting agar pembangunan benar-benar inklusif, berkelanjutan, dan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Dengan visi yang jelas, komitmen kuat, dan pelibatan aktif masyarakat, Jawa Barat—khususnya Kabupaten Bandung—diyakini mampu menjadi motor penggerak pembangunan nasional dan contoh bagi daerah lain (red)
0 Komentar